Mari bersama-sama berpartisipasi dalam mewujudkan masyarakat yang adil, makmur, berpendidikan dan bernuansa islami

Sabtu, 31 Juli 2010

Dari Bisnis Sulaman Sampai Hotel

Usaha bordir Ambun Suri dibuka Anismar pada 1975 di kota kelahirannya, Bukittinggi. Bermula dari dua mesin jahit, usahanya terus berkembang. Saat ini ia telah memiliki sekitar 150 mesin jahit. Usahanya pun tidak lagi hanya menerima upah, tetapi juga menjual pakaian jadi dengan beragam jenis bordir, semuanya pada toko yang cukup besar di Bukittinggi.

Ketika krisis ekonomi menerpa pada tahun 1997, harga barang yang melambung tinggi dan bunga kredit yang melonjak menyebabkan omzet penjualannya pun anjlok sampai sekitar 60 persen. Para karyawannya terpaksa dikurangi, inilah yang mendorongnya untuk mengajukan pinjaman ke BNI. Kucuran kredit sekitar Rp. 400 juta untuk menalangi modal diperolehnya. Dana ini digunakannya untuk membeli bahan baku pakaian dan kebaya dalam jumlah yang cukup.
Ketersediaan dana ini membuat bisnisnya terus berkembang, plafon kreditnya pun terus meningkat. Anismar akhirnya mampu melakukan diversifikasi usaha, ia pun merambah bisnis hotel dengan nama yang sama, Hotel Ambun Suri. Ia juga membuka usaha-usaha lain yang dikelola anak-anaknya. Omzet usaha sulaman Anismar kini mencapai Rp 60 juta per bulan. Pasarnya meluas sampai ke Singapura dan Malaysia, karyanya pun diminati di Brunei Darussalam, bahkan karya sulamannya digandrungi anggota kerajaan di Malaysia.
Komitmen dan kesetiaannya yang tinggi pada bisnis bordir mendapat apresiasi dari Departemen Perdagangan, hasilnya ia diberi kesempatan menjajaki pasar sulaman di Eropa dan Jepang, dua usaha sulaman termasuk Ambun Suri kemudian difasilitasi pemerintah menjadi tempat pelatihan membuat sulaman yang cocok dengan pasar Eropa.
Mengenai modal yang nantinya dibutuhkan, ia tetap mengandalkan BNI, yang telah melayaninya dengan baik, dengan pengurusan kredit yang cepat berikut tingkat bunga di bawah rata-rata kebanyakan bank lain. Di bawah kepemimpinannya pula perkembangan sebuah Koperasi Simpan Pinjam bernama Lumbung Pusako mendapat apresiasi dari Departemen Koperasi dan Usaha Kecil Menengah. Melalui koperasi ini telah disalurkan pinjaman lunak senilai Rp 1 miliar sebagai modal para anggotanya, dengan tingkat bunga hanya sebesar enam persen per tahun.

1 komentar:

  1. Kabar baik Allah yang Maha Kuasa telah begitu setia kepada saya dan seluruh keluarga saya untuk menggunakan perusahaan pinjaman ibu Emily untuk mengubah situasi keuangan hidup saya untuk kehidupan yang lebih baik dan lebih stabil sehingga sekarang saya memiliki bisnis sendiri di kotaNama saya Nur Khomariyah dari kota Sidoarjo, saya ingin mengucapkan terima kasih kepada ibu. Emily karena membantu saya dengan pinjaman yang baik setelah saya menderita di tangan pemberi pinjaman palsu yang menipu saya karena uang saya tanpa menawarkan saya pinjaman, saya memerlukan pinjaman selama 2 tahun terakhir untuk memulai bisnis saya sendiri di kota Sidoarjo tempat saya tinggal dan saya jatuh ke tangan perusahaan palsu di India yang telah menipu saya dan tidak menawarkan pinjaman kepada saya dan saya sangat frustrasi karena saya kehilangan semua uang saya ke perusahaan palsu di India, karena saya berutang kepada bank dan teman-teman saya dan saya tidak punya orang untuk dituju, sampai suatu hari teman setia saya menelepon Slamet Raharjo setelah membaca kesaksiannya tentang bagaimana dia mendapat pinjaman dari ibu perusahaan pinjaman Emily, jadi saya harus menghubungi Slamet Raharjo dan dia mengatakan kepada saya dan meyakinkan saya untuk menghubungi ibu emily bahwa dia adalah ibu yang baik dan saya harus memanggil keberanian dan saya menghubungi ibu emily perusahaan dan secara mengejutkan, pinjaman saya diproses dan disetujui dan dalam waktu 2 jam pinjaman saya dipindahkan ke akun saya dan saya sangat terkejut bahwa ini adalah keajaiban dan saya harus bersaksi tentang ibu pekerjaan yang baik Emilyjadi saya akan menyarankan semua orang yang membutuhkan pinjaman untuk menghubungi ibu perusahaan pinjaman Emily melalui email: emilygregloancompany@gmail.com. atau whatsapp +1 (669) 4002627 dan saya meyakinkan Anda bahwa Anda akan bersaksi seperti yang telah saya lakukan dan Anda juga dapat menghubungi saya untuk informasi lebih lanjut tentang Mother Emily melalui saya email: nurkhomariyah1989@gmail.com dan Anda masih dapat menghubungi teman saya Nur Syarah yang memperkenalkan saya kepada Ms. Margaret melalui email: slametraharjo211989@gmail.comsemoga Tuhan terus memberkati dan mendukung ibu Emily yang telah mengubah kehidupan finansial saya.

    BalasHapus